Disinilah
Deru desah beberap tawa fana
Mengisah lantang tunas diksi
Di sudut-sudutnya aku berada
Bersama kawan baru-kawan lama-
Desir mata siap menyapu satu ruang
Tentang lambung keramaian sejati
Mengeja seraut wajah-wajah malam
Atau mengecap ritma keakraban
Yah, teriakan hawa-hawa ceria semata
Menyeruak di balik gendang telinga
Lebih tepat, merangkul naluriah keluarga
Sebuah keluarga adam-hawa
Dengar; ialah nyanyian bait-bait seorang perempuan
Menerjang serupa ular mendesir
Membaur pada rerumputan liar
Dia, meemegang kendali semuanya
Membelai teling, memukau hati
Di atas panggung sandiwara
Disinilah,
Sudut-sudut cafe tempat kami bercengkrama
Menyusun tarian gemulai canda
Mencuri hak atas cinta
Kepada kawan baru-kawan lama-
0 komentar:
Posting Komentar